Tahun 2025 menjadi momentum penting bagi Indonesia di kancah internasional. Sejak resmi bergabung sebagai anggota penuh BRICS pada Januari lalu, Indonesia semakin aktif dalam berbagai agenda kerja sama global, salah satunya melalui BRICS Industrial Innovation Competition 2025. Ajang ini tidak hanya menjadi wadah bagi negara-negara anggota BRICS dan mitranya, tetapi juga menjadi panggung bergengsi untuk menampilkan inovasi terbaik di bidang industri, teknologi, dan keberlanjutan.
Apa Itu BRICS Industrial Innovation Competition?
BRICS Industrial Innovation Competition adalah kompetisi tahunan yang digagas untuk mempertemukan para inovator, perusahaan, dan akademisi dari negara-negara BRICS (Brasil, Rusia, India, Tiongkok, Afrika Selatan) serta negara anggota baru, termasuk Indonesia.
Untuk tahun 2025, kompetisi ini fokus pada beberapa sektor strategis, seperti:
- Innovative Product
- Innovative Application
- Innovative Standard
- Innovative Technology
- Innovative Ideas
Tahapan kompetisi berlangsung sejak Mei hingga Agustus 2025 untuk seleksi awal, dilanjutkan dengan acara penganugerahan di Guangdong, Tiongkok pada akhir Agustus, dan puncaknya adalah final di Xiamen, Fujian, Tiongkok pada September 2025.
Peran Indonesia di Kancah BRICS
Sebagai anggota baru BRICS, Indonesia tidak sekadar hadir sebagai penonton. Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian telah aktif mendukung penerapan industri berkelanjutan, sejalan dengan agenda nasional Making Indonesia 4.0. Pada Mei 2025, Indonesia bahkan ikut menandatangani deklarasi bersama di Brasil untuk mendorong inovasi, digitalisasi, dan transformasi industri inklusif.
Selain itu, industri nasional juga sudah mulai merasakan manfaat nyata dari jejaring BRICS. Misalnya, Krakatau Steel menjajaki proyek global senilai puluhan triliun rupiah melalui forum BRICS Innovation Base Industry Project Matchmaking Meeting di Beijing. Kesempatan ini membuka jalur kolaborasi internasional yang sebelumnya sulit ditembus.
Ecofix Turut Berpartisipasi
Di tengah besarnya gaung kompetisi ini, Teezar Firmansyah selaku CEO dari Ecofix dengan bangga turut serta menjadi peserta dalam Indonesia National Round BRICS Industrial Innovation Competition 2025.
Dengan mengusung tema “Innovative Idea”, Ecofix menampilkan solusi kreatif yang berfokus pada efisiensi, keberlanjutan, dan pemanfaatan teknologi modern di bidang engineering & building facility services. Partisipasi ini tidak hanya menjadi ajang pembuktian kapasitas inovasi Ecofix, tetapi juga wujud kontribusi nyata perusahaan dalam mendukung agenda industri berkelanjutan di level global.
Melalui kompetisi ini, Ecofix berharap dapat:
- Memberikan inspirasi baru bagi industri nasional.
- Membuka peluang kolaborasi dengan mitra internasional.
- Menunjukkan komitmen terhadap inovasi hijau dan solusi efisien.
Dampak dan Harapan ke Depan
Keterlibatan Indonesia—baik melalui pemerintah, BUMN, maupun perusahaan swasta seperti Ecofix mampu menunjukkan bahwa negeri ini siap memainkan peran penting dalam ekosistem industri global. BRICS Industrial Innovation Competition bukan hanya ajang lomba, tetapi juga jembatan menuju transfer teknologi, penguatan UMKM berbasis industri, serta akses pasar yang lebih luas.
Bagi Ecofix, keikutsertaan dalam kompetisi ini adalah langkah strategis untuk membawa ide-ide inovatif dari Indonesia ke panggung internasional. Harapannya, gagasan yang diusung dapat memberikan kontribusi nyata bagi keberlanjutan industri, baik di dalam negeri maupun di negara-negara mitra BRICS.
Dengan semangat inovasi dan kolaborasi, Indonesia dan Ecofix siap menatap masa depan industri yang lebih inklusif, hijau, dan berdaya saing global.
